17 Provinsi 38 Kabupaten Ikuti Webinar Kwarcab Pringsewu
17 Provinsi 38 Kabupaten Ikuti Webinar Kwarcab Pringsewu

By Haris Saputro 25 Jun 2020, 19:18:18 WIB Pringsewu
17 Provinsi 38 Kabupaten Ikuti Webinar Kwarcab Pringsewu


Muaramedia.co.id-Pringsewu, 17 Provinsi 38 Kabupaten Ikuti Webinar Kwarcab Pringsewu, Yang Bertajuk   " Pandemi Bukan Halangan Untuk Beraksi". Webinar Nasional Gerakan Pramuka ini dilaksanakan melalui Aplikasi Zoom Meeting, dengan server di Rumah Dinas Wakil Bupati Pringsewu yang sekaligus Ka.Kwarcab Pringsewu Dr.H Fauzi, S.E., M.Kom, Akt., C.A., C.M.A. Kamis (25/6).

Webinar Kwarcab Pringsewu Menghadirkan Dr. Joko Mursitho, M.Si

Ka. Pusdiklatnas Gerakan Pramuka dengan materi berjudul Pendidikan Kepramukaan di tengah Pandemi, Dr. H. M. Afif Ansori, M.Ag Ka. Pusdiklatda Lampung serta dengan Materi Quo Vadis Gerakan Pramuka di masa Pandemi dan Dr. H. Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A Ka.Kwarcab Pringsewu dengan materi Aksi Peduli Kwarcab Pringsewu di Masa Pandemi Covid-19. Webinar ini dimoderatori ,Berta Niken Dianingrum, S.Pd.SD., M.Pd ,sekretaris Bidang Humas dan Publikasi Kwarcab Pringsewu.

Dalam Kegiatan ini Kakwarcab Pringsewu Dr. Fauzi menyampaikan Aksi Peduli Kwarcab Pringsewu yang di lakukan di masa Pandemi Covid-19 ini. Antara lain  Menggalang dana melalui bumbung kemanusiaan Kwarcab Pringsewu kemudian melakukan kegiatan berbagi sembako untuk warga pramuka dan masyarakat yang terdampak Covid-19.

Lanjutnya, Kwarcab Pringsewu juga berpartisipasi dalam memutus rantai penyebaran Virus Corona covid-19 dengan  membagikan ribuan masker kain ke masyarakat sembari memberikan edukasi tentang Covid-19, Melakukan penyemprotan desinfektan ke 9 wilayah Kecamatan, Melakukan dialog interaktif bekerja sama dengan Rapemda Pringsewu FM dan melalui aplikasi virtual, donor darah untuk membantu mengatasi kurangnya stok darah di UTD RSUD, membagikan buah pepaya dan jambu kristal kepada masyarakat untuk membantu kebutuhan vitamin C sebagai upaya meningkatkan daya tahan tubuh.

" Pandemi ini  jangan membuat pramuka untuk  berhenti bergerak, justru inilah saatnya kita berinovasi, berkreasi, dan beraksi,"Ujarnya.

Fauzi menambahkan,Transformasi terjadi melalui kreasi pemahaman baru dalam kegiatan Pramuka sehingga memungkinkan kita memikirkan ide-ide yang sebelumnya untuk muncul kembali menjadi  sebuah inovasi.

"Salah satu point dasa dharma Pramuka yakni Rela menolong dan tabah sangat relevan di masa Pandemi Covid-19 ini dimana Pramuka harus siap menghadapi tantangan serta rela berbuat kebaikan bagi sesama.,"Terangnya.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment