Jakarta (ANTARA) – Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China baru saja mengumumkan informasi terbaru mengenai SUV listrik baru mereka, GWM Ora Cat. Pengumuman ini disampaikan pada Rabu (10/9) dalam rangka proses homologasi domestik. GWM Ora Cat merupakan model pertama yang diluncurkan sejak 2022 dan mengusung desain yang terinspirasi dari produk laris mereka, Ora Funky Cat (Ora 03).
Dalam laporan yang diterbitkan oleh CarNewsChina pada Kamis (11/9), GWM Ora Cat memiliki dua nama alternatif, yaitu Ora 5 dan Ora i5. SUV ini akan mengisi celah antara hatchback Ora 03 dan fastback Ora 07, memberikan variasi pilihan bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik.
Spesifikasi dan Desain GWM Ora Cat
GWM Ora Cat memiliki dimensi yang cukup mengesankan, dengan ukuran 4.471 x 1.883 x 1.641 mm dan jarak sumbu roda mencapai 2.720 mm. Dengan ukuran ini, Ora Cat lebih panjang lima mm dibandingkan dengan SUV Volkswagen Taos (Tharu). Mobil ini memiliki berat kosong antara 1.630 hingga 1.655 kg, tergantung pada konfigurasi yang dipilih.
Salah satu daya tarik utama dari Ora Cat adalah desainnya yang stylish dan imut. Bagian depan mobil ini menampilkan lampu bundar yang menarik, dengan grille yang tertutup dan dilengkapi intake udara trapesium besar. Bumper pendek, gagang pintu tradisional, dan strip lampu belakang tunggal semakin menambah kesan modern pada kendaraan ini. Fitur desain lain yang menonjol adalah port pengisian daya yang terletak di spatbor kanan depan, rel atap, dan velg berukuran 18 inci.
Performa dan Teknologi
Di balik kap mesin, Ora Cat didukung oleh motor listrik tunggal QT36TZ220001 yang berasal dari anak perusahaan GWM, Hycet. Dengan tenaga puncak mencapai 150 kW (setara 201 hp), SUV ini mampu melaju dengan kecepatan maksimum hingga 170 km per jam. Berkat dukungan baterai LFP buatan SVOLT, Ora Cat menjanjikan performa yang responsif dan efisien untuk pengendara.
Sejarah dan Tantangan GWM Ora
Ora adalah merek mobil listrik yang diluncurkan oleh Great Wall Motor (GWM) pada tahun 2018. Meski memiliki potensi besar, merek ini menghadapi beberapa tantangan yang mengganggu kinerjanya. Beberapa kesalahan strategis, seperti peluncuran layanan berbagi mobil Ole Sharing dan model yang kurang laku seperti Black Cat dan White Cat, berimbas pada penurunan keuntungan perusahaan.
Pada tahun 2022, Ora kembali salah langkah dengan meluncurkan dua model di segmen pasar yang sempit, Ballet Cat yang menyerupai Beetle dan Lightning Cat (Ora 07) yang mirip dengan Panamera. Akibatnya, penjualan kendaraan merek ini menurun drastis, hanya mencapai 14.781 unit dari Januari hingga Agustus 2025, menurut data dari EV DataTacker China.
Namun, pada musim panas tahun ini, Ora mengumumkan rencana untuk kembali ke pasar dengan semangat baru. GWM berencana untuk meluncurkan empat model baru dalam waktu dekat, termasuk Ora Cat sebagai salah satu unggulannya. Dengan inovasi dan desain yang menarik, Ora Cat diharapkan mampu merebut kembali hati konsumen.
Kesimpulan
GWM Ora Cat menawarkan kombinasi desain menarik dan performa yang menjanjikan dalam segmen SUV listrik. Dengan peluncurannya yang dinantikan, Ora Cat berpotensi menjadi salah satu pilihan utama bagi konsumen yang mencari kendaraan ramah lingkungan. Seiring dengan strategi baru GWM, masa depan merek Ora terlihat semakin cerah di pasar otomotif yang semakin kompetitif.