Muaramedia.co.id-PRINGSEWU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Pringsewu 2023.

Musrenbang yang dibuka oleh Bupati Pringsewu Sujadi di Aula Utama Pemkab Pringsewu, Rabu (23/03), dihadiri oleh Gubernur Lampung yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung Qudratul Ikhwan beserta jumlah kepala OPD terkait Pemprov Lampung, Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, Ketua DPRD Pringsewu Suherman , Sekda Pringsewu Heri Iswahyudi beserta jajaran pemerintah daerah dan forkopimda, tokoh masyarakat, agama dan adat, forum anak, perbankan, para camat dan kapekon serta lurah dan pemangku kepentingan lainnya secara virtual.

Baca Lainnya :

• Indeks Inovasi Daerah Pringsewu Peringkat ke-94 dari 415 Kabupaten0
• Klub Jantung Remaja Pringsewu Juara II Lomba Senam Hip Heart Provinsi Lampung0
• Tiga Pelaku Narkoba Berhasil di Ringkus Satuan Cagar Narkoba Polres Pringsewu.0
• Gedung Sekretariat PWI Pringsewu Akan Diresmikan Pada Puncak HPN 2022 dan HUT PWI ke 76.0
• Pengedar Narkoba (IA) Diringkus Jajaran Satresnarkoba Polres Pringsewu0

Membacakan sambutan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung Qudratul Ikhwan mengatakan Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu dari 5 kabupaten dengan periode RPJMD berakhir pada tahun 2022 ini.

Menyikapi hal tersebut, pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri menginstruksikan untuk menyusun dokumen rencana pembangunan daerah 2023-2026 dalam masa transisi pilkada 2024. 

"Oleh karena itu, program pembangunan daerah Kabupaten Pringsewu 2023 harus disinergikan dan dilaksanakan sesuai RPD Kabupaten Pringsewu 2023-2026 dimaksud", katanya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa kinerja pembangunan pilar ekonomi daerah sepanjang tahun 2021 semakin membaik meski di tengah pandemi. Hal ini ditandai dengan indikator pertumbuhan ekonomi yang terus menunjukkan tren positif setiap triwulan.

 "Hingga akhir 2021 ekonomi Lampung tumbuh positif sebesar 2,79℅ dibandingkan tahun sebelumnya yang tumbuh negatif 1,67%. Sejalan dengan hal tersebut, pertumbuhan ekonomi Pringsewu berkontribusi sebesar 2,91% di tahun 2021", tulisnya.

Gubernur melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra juga mengapresiasi Bupati Pringsewu dan jajaran Pemkab Pringsewu atas capaian penyelenggaraan tata kelola keuangan. Hal ini ditunjukkan dengan keberhasilan mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) beberapa kali dan penghargaan daerah Saburai dari Pemerintah Provinsi Lampung.

Sementara itu, Bupati Pringsewu Sujadi mengatakan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Pringsewu 2023 mengacu pada Rencana Pembangunan Daerah 2023-2026.

Sesuai arah kebijakan pada rancangan awal RKPD Provinsi Lampung, RPD Kabupaten Pringsewu 2023-2026 dan isu-isu strategis daerah yang berkembang, lanjut bupati, maka tema pembangunan Kabupaten Pringsewu 2023 adalah 'Penguatan Tata Kelola Pemerintahan untuk Menunjang Pemulihan Ekonomi Daerah'. 

"Sedangkan prioritas pembangunan 2023, adalah Peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, Pembangunan manusia yang berkualitas, Peningkatan pertumbuhan ekonomi yang bertumpu pada sektor strategi, Penataan kawasan perkotaan yang berkelanjutan dan peningkatan kualitas tatanan sosial masyarakat", katanya.

Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan piala dan penghargaan piagam untuk Musrenbang Kecamatan Terbaik, masing-masing kepada Kecamatan Pardasuka (terbaik pertama), Kecamatan Banyumas (terbaik kedua) dan Kecamatan Pringsewu (terbaik ketiga).