Muaramedia.co.id-PRINGSEWU - Wabup Pringsewu Dr.H.Fauzi, SE, M.Kom., Akt., CA, CMA mengatakan membangun dan membentuk tempat wisata memerlukan keberanian tersendiri. Sehingga diperlukan kekompakan dan kebersamaan diantara pemangku kepentingan.

Hal tersebut dikatakannya saat mengunjungi Taman Jomblo di Pekon Sriwungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Ahad (2/8/20).

Baca Lainnya :

• Tim Wasops Patuh Krakatau 2020 Polda Lampung Kunjungi Polres Pringsewu 0
• Wabup Pringsewu Pimpin Apel Aparatur Pekon se Kecamatan Gadingrejo0
• Pemkab Pringsewu Melakukan Evaluasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat 0
• Satlantas Polres Pringsewu Prioritaskan Empat Pelanggaran Lalu Lintas 0
• Polsek Pagelaran Bentuk KTN Di Pekon Lugusari0

Menurut Fauzi, salah satu yang sangat dibutuhkan dalam mengelola dan mengembangkan tempat wisata adalah keramahan penduduk tempatan dalam menyambut dan menerima para pengunjung yang datang dari berbagai daerah.

Wabup Pringsewu didampingi dua anggota DPRD Pringsewu yakni masing-masing Ririn dan Rita Irviani, yang juga Wakil Ketua TP-PKK Pringsewu, Camat Banyumas Hartoyo serta Kepala Pekon Sriwungu Subur Ginanjar  mengaku bangga dengan keberadaan Taman Jomblo, dimana kebun kelapa sawit bisa diubah menjadi sarana rekreasi warga, dan dengan keberadaannya membuat Pekon Sriwungu menjadi ramai. Ia meyakini keberadaan Taman Jomblo akan bermanfaat bagi peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

"Dalam hal ini mengajak baik anggota DPRD, Camat dan Kepala Pekon serta masyarakat Sriwungu untuk bersama-sama mempiralkan agar keberadaan Taman Jomblo tersebut semakin dikenal luas sehingga banyak pengunjung berdatangan ke pekon setempat,"Ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pekon Sriwungu Subur Ginanjar mengungkapkan Taman Jomblo digagas oleh tiga orang warga, yakni Rangga, Eko dan Wisnu. 

"Keberadaan Taman Jomblo tersebut akan menambah penghasilan bagi warganya, sekaligus untuk mendukung rencana guna menjadikan Pekon Sriwungu menjadi Desa Wisata,"Ungkapnya.