Rapat Paripurna Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu
Rapat Paripurna Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu

By Haris Saputro 18 Mar 2022, 11:50:22 WIB Pringsewu
Rapat Paripurna Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu


Muaramedia.co.id-PRINGSEWU - Rapat paripurna DPRD Pringsewu dengan agenda Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu Masa Jabatan 2017-2022 digelar di gedung DPRD setempat, Kamis (17/03).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Suherman Disertai Wakil Ketua I Mastuah dan Wakil Ketua II Rizky Raya Saputra ini dihadiri langsung oleh Bupati Pringsewu Sujadi dan Wakil Bupati Pringsewu Fauzi beserta Sekdakab Pringsewu Heri Iswahyudi dan jajaran pemerintah daerah dan forkopimda serta elemen masyarakat Pringsewu.

Baca Lainnya :


Bupati Pringsewu Sujadi dalam sambutannya menyampaikan permintaan maaf atas segala kekhilafan selama masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Fauzi sebagai Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah periode 2017-2022. Sekaligus berharap silaturahmi yang telah terjalin akan terus berlanjut meskipun tidak lagi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu.

Melalui momentum tersebut, Sujadi juga menyampaikan gambaran mengenai program pembangunan yang telah dilaksanakan dan terus dikembangkan hingga saat ini, antara lain adalah Kabupaten Pringsewu telah mencapai peringkat ke-25 di mana pada nasional penilaian 2018 lalu, ini merupakan kebanggaan bersama, mengingat pada tahun 2017 Pringsewu masih berada di Zona Merah.

 "Kemudian memperoleh penghargaan STBM Award sebagai daerah dengan inovasi terbaik ke-2 nasional pada tahun 2018, sebagai Kabupaten Layak Anak pada 2019, meraih peringkat ke-4 nasional dan peringkat pertama di Provinsi Lampung dalam capaian Tindak Lanjut MCP KPK RI tahun 2020", lanjutnya .

Selanjutnya berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak enam kali berturut-turut. Selain itu, diresmikan Bendungan Bendungan Way Sekampung yang merupakan program strategis nasional pada tahun 2021 yang lalu oleh Presiden Jokowi, yang sejak peresmiannya Bendungan Way Sekampung telah menjadi salah satu ikon Kabupaten Pringsewu, dengan banyak potensi pariwisata yang masih dapat terus dikembangkan.

 "Pada tahun 2020-2021, melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) telah dibangun 5 unit Tempat Pengolahan Sampah dan infrastruktur pendukung Penghidupan. Juga terbentuknya berbagai produk hukum yang menjadi payung hukum bagi pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Pringsewu, serta berbagai program lainnya, yang merupakan hasil dari sinergitas dan dukungan baik dari pemerintah pusat maupun provinsi, DPRD, forkopimda, serta semua unsur pemerintahan beserta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Pringsewu, sebagai pilar utama penyokong pembangunan", ujarnya.

Sujadi berharap berbagai program tersebut akan terus berlanjut dan dikembangkan serta disempurnakan untuk mewujudkan Kabupaten Pringsewu yang Berdaya Saing, Harmonis dan Sejahtera. 

"Terkait akan berlangsungnya Pemilihan Kepala Pekon Serentak 2022 secara e-voting di 19 pekon se-Kabupaten Pringsewu serta Pilkada yang akan datang saya ajak seluruh masyarakat agar dapat menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya, serta bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Pringsewu", ajaknya.

Di bagian akhir, Bupati beserta Wakil Bupati juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pringsewu Bilamana selama lima tahun memimpin belum dapat dilakukan banyak dengan masih adanya program pembangunan yang belum terealisasikan.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment